Buku yang jujur. Ini adalah satu kalimat yang paling menggambarkan kesan setelah membaca buku ini. Pastinya hal ini terkait dengan latar belakang buku ini yang merupakan pengalaman pribadi penulis nya yakni Hanum Salsabila Rais dan Rangga Almahendra. Buku ini menceritakan perjalanan naik turun mereka dalam perjuangan mendapatkan keturunan.
Berbeda dari kisah kebanyakan yang kita baca mengenai hal serupa yakni perjuangan melawan infertilitas yang umumnya didominasi oleh kisah dari sudut pandang sang istri. Sedikit sekali yang membahas dari sisi sang suami. Hal inilah yang membuat buku ini berbeda. Kolaborasi Hanum dan Rangga dalam menciptakan buku ini menjadikan jiwa buku ini serasa lengkap. Mewakili suara hati terdalam dari sang istri maupun suami. Bahkan penulis menambahkan satu sudut pandang imajinasi yakni Sarahza yang seolah menyemangati calon orang tuanya dari alam Lauhul Mahfudz, menunggu saat Allah menyatakan tibalah waktunya untuk berjumpa kedua orang tuanya di dunia.